Pengertian MANAJEMEN STRATEGI: Bagaimana Cara Kerjanya


Pengertian Manajemen Strategi

Pengertian manajemen strategi adalah keterampilan (seni), teknik, dan ilmu dalam merumuskan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi serta mengawasi berbagai keputusan-keputusan fungsional sebuah organisasi (perusahaan bisnis ataupun non bisnis).

Keputusan ini selalu terpengaruhi oleh lingkungan eksternal dan internal perusahaan. Kondisi lingkungan yang selalu berubah. Manajemen strategis ini sangat membantu perusahaan meraih tujuan yang sudah ditetapkan.
manajemen strategi
Manajemen Strategi
Baca juga artikel sebelumnya : Pengertian Manajemen

Proses Manajemen Strategi

Proses dalam manajemen strategi meliputi beberapa tahapan: pengamatan lingkungan, perumusan strategi, impelmentasi strategi, evaluasi strategi.

Perumusan Manajemen Strategik

Perumusan manajemen strategi adalah langkah awal. Biasanya meliputi ini:
  1. Pengembangan misi usaha 
  2. Mengidentifikasikan peluang dan ancaman dari eksternal
  3. Mengukur serta menetapkan kelemahan dan kekuatan
  4. Menetapkan sasaran jangka panjang
  5. Menimbang alternatif lain
  6. Memilih strategi khusus yang akan diterapkan pada kasus kasus tertentu
Sejauh mana cakupannya? Contoh perumusannya bisa seperti ini:
  1. Obyek baru yang akan dikerjakan
  2. Obyek usaha yang akan ditingggalkan
  3. Mengalokasikan sumber daya baik itu financial ataupun non finansial
  4. Memutuskan apakah dibutuhkan sebuah pengembangan aktivitas ataukah diversifikasi produk
  5. Memutuskan pasar domestik atau internasional
  6. Dibutuhkan merger atau akuisis apa tidak
  7. Menghindar dari akuisisi perusahaan oleh perusahaan pesaing.
  8. Dan rencana strategis lainnya. Yang berdampak besar pada perusahaan.
Sayangnya. Semua perusahaan didunia: punya sumber daya yang terbatas. Karena terbatas: perlu sebuah strategi yang matang. Strategi yang bisa berdampak besar. Strategi yang berdampak positif. Strategi yang memberikan keuntungan yang paling maksimal.

Harus ada: prioritas.

Dan juga strategi yang memiliki strategi alternatif lainnya (plan B)

Sebuah strategi harusnya memberi keunggulan komparatif. Dan bisa memberikan keunggulan yang kompetitif dalam jangka panjang. Inilah inti dari: MANAJEMEN STRATEGI.

Mengimplementasi Strategi

Sering disebut juga tahapan dari aktivitas manajemen strategi.

Dalam tahap mengimplementasikan strategi ini perusahaan menetapkan tujuan atau sasaran perusahaan tahunan, menyusun kebijakan, memotivasi para karyawan dan mengalokasikan sumber daya agar strategi yang telah disusun bisa dijalankan.

Implementasi strategi ini meliputi budaya yang mendukung pengembangan perusahaan, menyiapkan anggaran, memanfaatkan system informasi, memotivasi sumber daya manusia supaya mau menjalankan dan bekerja sebaik mungkin.

Implementasi strategi membutuhkan disiplin dan kinerja yang tinggi serta imbalan jasa yang mencukupi.

Mengevaluasi dan Pengawasan Strategi

Evaluasi dan pengawasan strategi adalah tahap akhir didalam proses manajemen strategi. seluruh strategi adalah subyek moditifikasi di masa mendatang, sebab berbagai faktor baik eksternal maupun internal akan terus mengalami sebuah perubahan.

Evaluasi Strategi meliputi beberapa hal:
  • Mereview faktor faktor ekternal dan internal yang merupakan dasar bagi setiap strategi yang sedang dijalankan
  • Mengukur kinerja yang sudah dijalankan
  • Mengambil sebuah tindakan perbaikan apabila terjadi ketidaksesuaian
Evaluasi strategi ini sangat dibutuhkan bagi perusahaan karena kesuksesan usaha yang diraih saat ini bukan menjadi keberhasilan dimasa mendatang.

Bahkan seringkali keberhasilan yang diraih pada saat ini bisa menimbulkan persoalan yang baru dan berbeda.

Demikian juga apabila mengalami kegagalan, maka persoalan yang baru muncul dan harus dihadapi supaya bisa menghidupkan kembali aktivitas bisnis yang telah gagal

Didalam perusahaan besar, proses perumusan (formulasi) strategi, implementasi, pengevaluasian dan pengawsan strategi ada tiga tingkatan hierarki, tingkatan corporate, tingkat divisi serta tingkatan fungsional.

Prinsip Manajemen Strategi

Prinsip manajemen strategi dibagi menjadi:
  • Perencanaan strategi merembes (menembus), seluruh manajer diberbagai divisi harus belajar untuk berfikir secara strategis, seluruh tingkat managerial akan terlibat didalam manajemen strategi dengan berbagai cara tertentu. tiap pola dan cara yang akan dipakai berbeda namun masih mengarah pada sasaran yang sama, tujuan yang ditetapkan
  • Perencanaan komprehensif, maksudnya adalah perencanaan yang berdasarkan pada kebutuhan serta pengembangan bisnis, tidak dibuat dengan asal asalan

Kompenen Proses Manajemen Strategis

Ada beberapa komponen dalam proses manajemen strategi, diantaranya:
  • Misi organisasi (perusahaan), merupakan gambaran tujuan tentang keberadaan perusahaan. misi ini meliputi type, ruang lingkup serta karakteristik tindakan yang akan dijalankan
  • Tujuan, tujuan merupakan hasil akhir dari sebuah kegiatan. disini akan ditegaskan hal apa ayang akan digapai, kapan waktunya, dan berapa yang harusnya dicpai.
  • Strategi, merupakan suatu keterampilan atau ilmu dalam memenangkan sebuah persaingan. persaingan adalah perebutan konsumen (pangsa pasar) dan konsumen setiap saat akan mengalami perubahan, maka strategi hendaknya dikelola dengan sedemikian rupa supaya tujuan perusahaan bisa tercapai
  • Kebijakan, kebijakan merupakan cara dalam mencapai sasaran perusahaan. kebijakan mencakup garis pedoman, aturan-aturan dan prosedur untuk menyokong usaha pencapaian sasaran atau tujuan yang sudah ditetapkan
  • Profil Perusahaan, menggambarkan kondisi perusahaan baik itu keuangan, sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya fisik lainnya.
  • Lingkungan Eksternal, merupakan seluruh kekuatan yang akan memberikan pengaruh terhadap pilihan strategi serta mendifinisikan kondisi kompetisinya
  • Lingkungan Internal, lingkungan internal mencakup seluruh unsur bisnis yang terdapat pada perusahaan
  • Analisa Strategi dan Pilihan, hal ini ditujukan kepada keputusan dalam investasi untuk masa mendatang
  • Strategi Unggulan, merupakan rencana umum serta komprhensif atas semua aktivitas utama yang ditujukan pada usaha pencapaian sasaran dalam lingkungan yang bersifat dinamis
  • Strategi Fungsional, adalah penjabaran strategi umum yang nantinya dijalankan oleh divisi

Landasan Dasar untuk Manajemen Strategi

Manajer strategi harus bisa menganalisa fungsi utama dari bisnis yang ada dan mengerti cara mempengaruhi suatu proses manajemen strategi dan mengetahui bagaimana cara mengintegrasikan-nya.

Manfaat hubungan fungsi bisnis dengan proses manajemen strategi tak bisa diabaikan. Ada 3 fungsi utama bisnis:
  • Fungsi Produksi
  • Fungsi Pemasaran
  • Fungsi Keuangan
Selain tiga diatas masih ada fungsi yang lainnya seperti SDM (sumber daya manusia), pengembangan dan riset, serta hubungannya dengan masyarakat. kesemua fungsi memiliki pengaruh langsung yang sangat besar pengaruhnya terhadap manajemen strategi

Comments

  1. mohon dishare cara penyelesaian akuntansinya jg untuk bahan pembelajaran,sebab cara memasukan dan penghitungan aktiva dan pasiva belum pham,trimakasih..

    ReplyDelete
    Replies
    1. terima kasih sudah berkunjung.. iya secara bertahap, keterbatasn waktu karena aktivitas di dunia nyata, maunya sih blog ini lengkap semua hehe

      Delete
  2. Replies
    1. buku, buku catatan dan search google..
      maaf lupa sourchnya

      Delete
  3. mungkin bisa dicantumkan sumber referensi bukunya apa saja terimakasih

    ReplyDelete

Post a Comment

Thanks for coming, kritik dan sarannya kami tunggu, berkomentarlah dengan sopan | Mohon maaf apabila komentar atau pertanyaan yang tidak terjawab karena keterbatasan waktu dan ilmu | Semoga artikel ini bermanfaat.